Jumat, 10 April 2015

Belum Berhasil Membuat Cake atau Bolu??

foto source Google
Saya sering mendengar  teman dan saudara berkeluh bahwa mereka belum berhasil membuat cake. “Bantat lagi..bantat lagi deh cake ku” ucap salah satu teman saya. Untuk mereka yang baru belajar membuat kue, kue tidak berhasil mengembang alias bantat, bagaikan sebuah momok yang menakutkan. Bagaimana tidak, sudah susah payah membeli bahan, meluangkan waktu dan mencoba sebuah resep, eeh.. tidak berhasil. Rasanya itu kesel, sebel, mau dibuang cake nya sayang mubadzir, dimakan juga tidak enak.


Awal saya belajar membuat cake dulu juga sering gagal, kalau tidak bantat, luar gosong tapi dalam belum matang, atau cake menggelembung dan berongga saat membuat cake atau bolu kukus. Tapi saya beruntung, suami selalu menyemangati dan membesarkan hati saya. Beliau tetap mau makan cake gagal saya, yang bahkan saya sendiri malas untuk menyentuhnya.

Kalau mencari resep cake, mata saya akan berbinar bila menemukan resep dengan tulisan “anti gagal”, dengan harapan kalau saya mencoba resep itu, sayapun akan berhasil. Nah, suatu ketika saya mencoba sebuah resep cheese cake dari buku resep yang saya beli, tentunya di buku tersebut ada tulisan “anti gagal” juga. He.. he.. he.. Dengan semangat 45 saya mengeksekusi bahan, saya melakukan semuanya persis seperti instruksi di buku tersebut.

45 menit setelah adonan masuk oven, saya keluarkan Loyang dari oven. Dan…. Cake mengembang sempurna, hati saya berbunga – bunga. Wah… benar anti gagal nih, batin saya. Sayapun memanggil suami untuk melihat karya saya. Dan suami ikut senang, karena kali ini tidak harus memakan cake bantat lagi. Karena penasaran dengan rasa cake nya, cepat-cepat saya potong. Eehh… ternyata bagian dalam cake belum matang, huuhh.. meyebalkan!! Bunga-bunga di hati saya langsung layu seketika. Karena sudah malas untuk mengoven lagi, bagian cake yang belum matang saya kerok dan dibuang. Jadilah cake saya berlubang, suami saya melihat dan berkata “Cake bunda kejatuhan meteor yah, bolong gitu”. Seketika saya tertawa terbahak-bahak mendengar perkataan suami. Lucu juga cake kejatuhan meteor.

Dari proses saya belajar membuat kue, hingga sekarang akhirnya cake saya tidak bantat, gosong ataupun kejatuhan meteor lagi, intinya adalah jangan pernah menyerah.  Saya belum ahli dalam membuat kue, tapi setidaknya, cake yang saya buat sekarang sudah bisa dikatakan berhasil. Walaupun masih cake sederhana.

Dari pengalaman saya belajar membuat kue (sponge cake), ada hal-hal secara umum yang harus diperhatikan agar tidak mengalami kegagalan.

1.       Cari resep dari sumber yang terpercaya, karena sekarang banyak website ataupun blog yang resepnya hasil mengarang dan fotonya hasil curian.

2.       Baca resep baik-baik dan siapkan bahan sesuai resep. Jangan menambahkan atau mengurangi bahan jika anda masih pemula. Dan jangan memakai telur dingin, yang baru keluar dari kulkas. Diamkan dulu telur dalam suhu ruangan, sampai telur tidak dingin lagi.

3.       Pastikan mengocok telur hingga mengembang dan kental. Tandanya adalah adonan naik 3 kali lipat, berwarna putih, bila disendok adonan kaku.

4.       Masukkan tepung sedikit demi sedikit, bisa dengan mixer kecepatan terendah, atau dengan spatula. Tidak boleh langsung memasukkan tepung sekaligus, akan membuat adonan telur ambles atau kempes.

5.       Minyak, margarin atau butter yang sudah dicairkan, dan cokelat batang yang dilelehkan dimasukkan terakhir dan sedikit demi sedikit, dengan sistem aduk balik. Aduk balik adalah mengaduk adonan yang tadinya misal kearah kanan, balik adonan kearah kiri.

6.       Untuk resep dengan teknik khusus, pastikan anda tahu dan paham akan teknik tersebut. Kalau belum paham, harus mencari tahu. Namun , biasanya bila mencari resep pada website atau blog dari food blogger terpercaya, mereka akan memberikan keterangan yang terperinci , beserta tips agar berhasil dalam mempraktekkan resep tersebut.

7.       Kenalilah oven anda. Karena masing-masing oven berbeda penyaluran panasnya.


Kalau kita berhasil, selain mendapatkan kepuasan pribadi, juga bisa menyenangkan anggota keluarga, kerabat ataupun teman kita, dengan hasil kreasi kita. Jadi, jangan pernah menyerah apabila mengalami kegagalan, pelajari setiap kegagalan untuk menemukan solusi. Selamat berkreasi!



5 komentar:

  1. Saya juga sering memasak dengan saudara2 dan awalnya jarang sekali berhasil. Tapi, karena dilakukan bersama, jadi tetap senang dan senangnya semakin berlipat ketika kuenya mengembang sempurna. Sekarang sudah ada beberapa resep yang berhasil dimasak dengan sempurna :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. rasanya puasss banget ya mbak kalo berhasil.. dan jd semangat nyoba2 resep lainnya.. :)

      Hapus
  2. Artikelnya sangat bermanfaat sekali, makasih ne ya!! beritanya bagus banget dan sangat menarik di baca siang ini. Ijin share juga ya, terimakasih sekali lagi.

    BalasHapus
  3. Terimakasih atas semua artikel bermanfaat yang sudah anda publikasikan melalui blog yang menarik ini, saya tunggu postingan selanjutnya, have a nice day, kawan :)

    BalasHapus